LHOKSUKON - Labros, perusahaan asal Jepang berkeinginan membangun pabrik lampu hemat energi di Aceh Utara. Dalam satu minggu ini tim dari perusahaan tersebut sudah melakukan survei di kawa
san Aceh Utara.
Keinginan membagun pabrik itu disampaikan perwakilan Labros, Kazuo Kanayama dan perwakilan Kopernik Radityo Aryos Hutomo kepada Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Aceh Utara Abdul Aziz dalam pertemuan di Kantor Bupati Aceh Utara, Jumat (24/2).
Pertemuan itu dihadiri Kepala Dinas Penanaman Modal, Transmigrasi dan Tenaga Kerja Aceh Utara, Marzuki dan Kabag Ekonomi Khalidi. "Dalam pertemuan itu mereka berkeinginan membangun pabrik lamput hemat energi di sini," kata Plt Abdul Aziz kepada Serambi, kemarin.
Menurutnya, lampu hemat energi itu nanti bisa dimanfaatkan ketika kondisi listrik padam dengan durasi 5 sampai 6 jam. Meskipun lampu itu sudah ada di pasar, tapi produk yang mereka hasilkan nantinya lebih tahan lama, mencapai delapan tahun.
Pemkab Aceh Utara menyambut baik rencana itu. "Siapa pun yang ingin berivestasi di Aceh Utara kita terima, apalagi kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun Lhokseumawe baru saja diteken peraturannya. Aceh dan Aceh Utara sekarang sudah lebih dan nyaman untuk berinvestasi dan pemerintah siap membantu pihak-pihak yang ingin berivestasi di Aceh," katanya.(jaf)
No comments:
Write komentar